Jakarta,Kumparan7.Com-Dalam era digital saat ini, teknologi telah menjadi elemen kunci dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di perusahaan maupun organisasi. Berbagai inovasi teknologi dari pembelajaran online hingga kecerdasan buatan (AI), telah terbukti mampu meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengembangan SDM.
Pemanfaatan Teknologi Informasi
Teknologi informasi yang inovatif adalah teknologi yang memfasilitasi pertukaran data oleh manusia secara cepat dan akurat, melalui komponen perangkat keras dan perangkat lunak. Dengan kata lain, ketika alat otomasi seperti robotika atau AI mulai digunakan, pekerjaan data dapat diotomatisasi dengan sendirinya; akibatnya, mengurangi biaya dalam hal waktu dan tenaga juga.
Mengotomatiskan proses data yang monoton ini kemudian membebaskan karyawan untuk mendedikasikan perhatian mereka pada pekerjaan yang lebih intelektual, sehingga pada akhirnya meningkatkan produktivitas.
Digital Talent Scholarship
Digital Talent Scholarship (DTS) adalah program pelatihan pengembangan kompetensi yang telah diberikan kepada talenta digital Indonesia sejak tahun 2018.
Program ini ditunjukan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing, produktivitas, profesionalisme SDM bidang teknologi informasi dan komunikasi bagi angkatan kerja muda Indonesia, masyarakat umum, dan aparatur sipil negaradi bidang Komunikasi dan Informatika sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing bangsa di era Industri 4.0, serta mampu memenuhi kebutuhan tenaga terampil di bidang teknologi.
Program DTS secara garis besar dibagi menjadi delapan Akademi, yaitu:
1. Fresh Graduate Academy (FGA)
2. Vocational School Graduate Academy (VSGA)
3. Thematic Academy (TA)
4. Professional Academy (ProA)
5. Government Transformation Academy (GTA)
6. Digital Entrepreneurship Academy (DEA)
7. Digital Leadership Academy (DLA)
8. Talent Scouting Academy (TSA)
Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dalam hal ini berupaya untuk menciptakan ekosistem seimbang untuk memaksimalkan peran pentahelix (pemerintah, komunitas/masyarakat, institusi pendidikan tinggi, dunia usaha, dan media) untuk menjadi fasilitator dan akselerator pendukung ekonomi digital.
Manfaat dan Fungsi Digital Talent Scholarship Bagi Masyarakat
Fungsi manajemen sumber daya manusia (SDM) adalah mengelola orang seefisien mungkin untuk mencapai unit sumber daya manusia yang saling menguntungkan.
Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) adalah bagian dari manajemen umum yang berfokus pada sumber daya manusia. MSDM sendiri adalah bidang studi yang menyelidiki bagaimana peran dan hubungan manusia ada untuk membantu mencapai tujuan organisasi dan bisnis. Dalam buku Manajemen Sumber Daya Manusia karya Malayu S.P. Ce hasibuan, konsep HRM akan dijelaskan secara sederhana dan terstruktur untuk sobat Grameds.
Pada prinsipnya, fungsi manajemen sumber daya manusia ini mencakup sejumlah kegiatan yang berdampak signifikan pada seluruh bidang pekerjaan perusahaan termasuk perencanaan, perekrutan dan pemecatan karyawan, kompensasi karyawan, penilaian kinerja, penghargaan dan pengembangan karir, pelatihan dan pengembangan, kesehatan dan keselamatan kerja, kepemimpinan dan produktivitas. Adapun fungsi manajemen sumber daya manusia adalah sebagai berikut.
1. Staffing dan Evaluasi Kinerja Staffing
Fungsi pertama dari manajemen sumber daya manusia adalah staffing atau keanggotaan. SDM dalam fungsi manajemen sumber daya manusia merupakan fungsi regulasi keanggotaan.
Ada tiga operasi utama dari fungsi ini termasuk perencanaan, menggambar dan seleksi.
Fungsi manajemen sumber daya manusia ini memegang peranan penting dalam menentukan kualitas sumber daya manusia dalam suatu perusahaan. Bagian SDM akan melakukan perencanaan terkait rekrutmen dan pengembangan personil serta seleksi dan eliminasi yang terkait dengan kualitas individu dari SDM Tersebut
2. Kompensasi dan Pelatihan Kerja
Fungsi manajemen sumber daya manusia selanjutnya adalah kompensasi. Fungsi ini kemudian akan mengurus gaji karyawan yang juga akan dikaitkan dengan kepuasan dan manfaat yang diterima perusahaan. Kompensasi dapat berupa gaji pokok, bonus, insentif, asuransi kesehatan, cuti, dana pensiun.
Departemen SDM seharusnya membuat struktur gaji yang baik, sedangkan manajer seharusnya memberikan gaji. Kedua belah pihak harus memiliki koordinasi yang baik agar ganti rugi tersebut sesuai dengan keputusan bersama dan hukum yang berlaku.
Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, fungsi penting manajemen sumber daya manusia adalah pelatihan dan pengembangan. Departemen sumber daya manusia bertanggung jawab untuk membantu manajer membuat program pelatihan untuk setiap kelas karyawan untuk menciptakan kualitas efektivitas yang lebih tinggi.
Manajer sumber daya manusia juga harus terlibat dalam program pelatihan dan pengembangan, menilai kebutuhan program pelatihan dan pengembangan, serta mengevaluasi efektivitas program pelatihan dan pengembangan. Selain memberikan pelatihan, fungsi ini juga memungkinkan sumber daya manusia bertanggung jawab atas masalah pemutusan hubungan kerja dalam suatu keadaan.
Dalam proses ini, berarti bidang sumber daya manusia dapat memberikan pelatihan, kursus, seminar dan peluang koordinasi di dalam perusahaan dengan perencanaan karir karyawan atau Staf. Pelatihan dan pengembangan ini mencakup kegiatan seperti desain dan implementasi program pelatihan dan program penilaiannya.
3. Employee Relations, Personal Research dan Keselamatan Kerja
Manajemen sumber daya manusia adalah manajemen yang berhubungan langsung dengan sumber daya manusia di semua industri. Untuk perusahaan dengan serikat pekerja internal, fungsi manajemen sumber daya manusia harus secara aktif menangani semua masalah dan negosiasi serikat pekerja.
Tanggung jawab utama departemen sumber daya manusia adalah menghindari praktik tidak adil seperti pemogokan. Di perusahaan non-serikat, departemen sumber daya manusia harus terlibat dalam hubungan karyawan. Fungsi ini memastikan bahwa karyawan diperlakukan dengan baik dan jika ada cara yang jelas dan baik untuk menangani keluhan yang muncul.
4. Perencanaan Sumber Daya Manusia
Mondy, Noe, dan Premeaux menyatakan bahwa perencanaan sumber daya manusia adalah proses sistematis untuk menilai dan meninjau kebutuhan sumber daya manusia untuk memastikan bahwa sejumlah karyawan diperlukan dan persyaratan terpenuhi.Keterampilan diidentifikasi dan tersedia saat dibutuhkan. Fungsi perencanaan sumber daya manusia (SDM) mencakup sejumlah kegiatan, antara lain:
Menganalisis posisi dalam suatu perusahaan untuk mengidentifikasi tugas, tujuan, keterampilan, pengetahuan dan kemampuan kapasitas yang diperlukan. Merencanakan dan meramalkan kebutuhan tenaga kerja perusahaan dalam jangka pendek dan jangka panjang.
Kesimpulan
Program Digital Talent Scholarship merupakan salah satu program dari Dinas Kementerian Komunikasi dan Informasi dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada di Indonesia.
Program ini merupakan salah satu bentuk manajemen sumberdaya manusia yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan, memperbesar peluang kerja dan bisnis, serta menciptakan sumberdaya manusia yang memiliki potensi dan kualitas untuk mampu bersaing dalam dunia kerja ataupun dunia bisnis.
Referensi:
Bangun, W. (2012). Manajemen SDM. Jakarta: Erlangga.
Afandi, P. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori, Konsep, Dan Indikator). Pekanbaru: Zanafa Publishing.
Arifin, Alvin, Hamid, Djamhur dan Hakam, M. S. (2014). Pengaruh Pemberdayaan Dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada Karyawan CV.Catur Perkasa Manunggal) (p. Vol. 8 No. 2.). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB).Astuti, M. N. (2019).
Pemberdayaan SDM Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Di Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kota Jambi. UIN Sultan Thaha Saifuddin.Edison, E. Anwar, Yohny dan Komariyah, I. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.
Digital Talent Scholarship https://digitalent.kominfo.go.id/. (Rizqy Yusolina)